Karya Tulis Ilmiah



TUGAS KESEHATAN KELUARGA DALAM PENCEGAHAN ULKUS KAKI DIABETIK PADA ANGGOTA KELUARGA DENGAN DM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JANTI KOTA MALANG (Deskriptif Studi Kasus)

Prodi : POLTEKKES KEMENKES MALANG PRODI DIII KEPERAWATAN
Pengarang : ARIF BUDIMAN
Dosen Pembimbing : Pembimbing I: Joko Pitoyo, S.Kp,M.Kep. Pembimbing II: Roni Yuliwar, S.Kep, Ns, M.Ked.
Klasifikasi/Subjek : , keperawatan
Penerbitan : , Malang: 2014.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : PUSAT-32-A-
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK Budiman, Arif (2014). Tugas Kesehatan Keluarga dalam Pencegahan Ulkus Kaki Diabetik pada Anggota Keluarga dengan DM Di Wilayah Kerja Puskesmas Janti Kota Malang. Karya Tulis Ilmiah, Program Studi DIII Keperawatan Malang, Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. Pembimbing I: Joko Pitoyo, S.Kp,M.Kep. Pembimbing II: Roni Yuliwar, S.Kep, Ns, M.Ked. Kata Kunci : Tugas Kesehatan Keluarga, Pencegahan, Ulkus Kaki Diabetik Diabetes melitus (DM) merupakan suatu penyakit tidak menular yang ditandai dengan peningkatan konsentrasi kadar gula darah yang disertai ketidaknormalan metabolisme karbohidrat, protein, lemak serta adanya komplikasi makrovaskular dan mikrovaskular. Salah satu komplikasi penyakit diabetes mellitus yang sering dijumpai adalah kaki diabetik (diabetic foot), yang dapat bermanifestasi sebagai luka. Pelaksanaan tugas kesehatan keluarga diharapkan dapat mencegah terjadinya ulkus kaki pada anggota keluarga yang menderita DM. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tugas kesehatan keluarga dalam pencegahan ulkus kaki diabetik pada anggota keluarga dengan DM. Metode rancangan yang digunakan adalah studi kasus dengan 2 responden. Pengumpulan data menggunakan wawancara terstruktur. Pengolahan data yang digunakan adalah teknik non statistik, dan disajikan secara narasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Responden 1 menjalankan 4 tugas kesehatan keluarga, 1 tugas kesehatan keluarga tidak dilaksanakan dengan optimal serta Responden 2 sudah menjalankan dan menerapkan lima tugas keluarga dalam pemeliharaan kesehatan keluarga. Dengan demikian disarankan untuk Responden 1 menjalankan tugas kesehatan keluarga yang belum optimal dilaksanakan, dengan cara mendiskusikan bersama anggota keluarga lain mengenai jadwal kontrol rutin anggota keluarga yang sakit. dan Responden 2 mempertahankan serta meningkatkan tugas kesehatan keluarga yang telah dijalankan serta selalu memotivasi dan memantau anggota keluarga yang sakit untuk melakukan perawatan secara mandiri dalam mencegah ulkus di kaki.



Lampiran